Wednesday, 13 April 2011

Charcoal Drawing Basics : Art Supplies for Charcoal Drawing

DesignSessions Video Tutorial: Gesture Drawing

Seni Abstrak

SENI ABSTRAK
Seni abstrak adalah salah satu jenis kesenian kontemporer yang tidak menggambarkan objek dalam dunia asli, tetapi menggunakan warna dan bentuk dalam cara non-representasional. Pada awal abad ke-20, istilah ini lebih digunakan untuk mendeskripsikan seni seperi kubisme dan seni futuristik.
Lukisan abstrak itu menunjuk kepada wujud yang tidak realis atau natural yang tidak menampilkan rupa yang kita kenali sebagai rupa benda atau objek yang kita lihat dalam kenyataan sehari-hari. Lukisan abstrak adalah bentuk imaginasi seni yang diolah oleh seniman dalam mencari esensi bentuk objeknya sehingga bentuk dari wujudnya menjadi unik, yang mana bentuk dari lukisan abstrak itu sendiri tidak kita kenal sekalipun kita jumpai dalam alam nyata.
Karya lukisan berhaluan abstrak atau lukisan abstrak hingga kini tetap digeluti para seniman mancanegara, meskipun kejayaan jenis karya kanvas tersebut dalam perkembangan seni rupa modern telah berlalu.
“Kenyataan menunjukkan seniman beraliran kontemporer mampu menciptakan karya-karya yang cukup mengagumkan, tetap eksis mengarungi perubahan zaman,” kata pengamat seni rupa Arif Bagus Prasetyo, di Denpasar.


            Mengomentari empat seniman dari sejumlah daerah di Indonesia yang masing-masing memiliki latar belakang budaya berbeda dan berpameran di perkampungan Galeri Lukisan seniman Ubud, Bali, ia mengatakan, seni kontemporer dalam sejarah perkembangan seni rupa modern pernah mengalami masa kejayaan.
Aliran seni yang mencuat sejak 1910 itu mengalami kejayaan sehabis perang dunia II atau tahun 1940-an. Kota Paris menjadi pusat perkembangan pertama seni lukisan abstrak tersebut. Hal itu berkat kerja keras dan kesungguhan seniman imigran Belanda, Rusia dan Jerman yang menghasilkan karya-karya bermutu. Mereka akhirnya mampu menaklukkan Eropah dan seluruh dunia barat, termasuk Amerika Utara.
Arif Prasetyo yang sering bertindak sebagai kurator dalam penyelenggaraan berbagai pameran atau Galeri Lukisan bertaraf nasional dan internasional itu menilai, aliran karya seni kontemporer belakangan menjadi khazanah seni lukis abstrak (Abstract Painting) yang baru, segar dan kritis. Selain itu juga mampu memperkaya spektrum seni rupa kontemporer yang lebih luas, sehingga mampu menjadi medium modernisasi yang paling unggul dan cocok dengan pencarian spiritual dan ekspresi diri, ujar Arif Prasetyo.
Empat seniman kontemporer masing-masing Utoyo Hadi (berasal dari Jawa Tengah), Muhammad Faisal alias Iconk (Papua), Ikay Khairudin (Jakarta) dan Nyoman Kardana (Bali) yang sama-sama menggeluti lukisan bercorak abstrak (Abstract Painting), menggelar pameran Galeri Lukisan Abstrak di perkampungan seniman Ubud, Bali pada peralihan tahun 2008 ke 2009.
Pameran menampilkan puluhan karya seni mengusung tema “4AS (FOR US)” berlangsung hingga 11 Januari 2009. Keempat seniman berbeda latarbelakang budaya tersebut tetap menekuni jalur seni lukis abstrak di tengah tren seni rupa kontemporer di Indonesia, ujar Arif Prasetyo yang juga kurator pameran Galeri Lukisan Abstrak tersebut.

Ciri-ciri seni abstrak
Salah satu ciri seni abstrak itu adalah yang mana bentuknya tidak pernah kita kenali, bentuk abstrak tidak berhubungan dengan bentuk apa pun yang pernah kita lihat, namun bila diamati akan terlihat seperti sesuatu. Warna dan bentuk serta bahan tambahan lain dalam melukis abstrak adalah subjek lukisan abstrak untuk terlihat lebih unik. Dalam  pembuatannya, lukisan abstrak cukup peka dalam komposisi warna dan lebih banyak menggunakan cat air.
Seni abstrak yang lebih banyak cairan juga umumnya diklasifikasikan dengan seni abstrak adalah abstraksi figuratif dan lukisan yang merupakan hal-hal yang tidak visual, seperti emosi, suara, atau pengalaman spiritual. Abstraksi figuratif adalah abstraksi atau penyederhanaan realitas, di mana bahagian terperincil dihilangkan dari objek dikenali hanya menyisakan esensi atau beberapa derajat bentuk dikenali.
Sejarah abstrak
Secara historis, seni lukisan abstrak sangat terkait dengan gambar. Peninggalan-peninggalan prasejarah memperlihatkan bahwa sejak ribuan tahun yang lalu, nenek moyang manusia telah mulai membuat gambar pada dinding-dinding gua untuk mencitrakan bagian-bagian penting dari kehidupan mereka.

            Semua kebudayaan di dunia mengenal seni lukis. Ini disebabkan kerana
lukisan abstrak atau gambar sangat mudah dibuat. Sebuah lukisan atau gambar boleh dibuat hanya dengan menggunakan materi yang sederhana seperti arang, kapur, atau bahan lainnya. Salah satu teknik terkenal gambar prasejarah yang dilakukan orang-orang gua adalah dengan menempelkan tangan di dinding gua, lalu menyemburnya dengan kunyahan daun-daunan atau batu mineral berwarna.

            Pada mulanya, perkembangan seni lukis (cth :
abstract painting) sangat terkait dengan perkembangan peradaban manusia. Sistem bahasa, cara bertahan hidup (memulung, berburu dan memasang perangkap, bercocok-tanam), dan kepercayaan (sebagai cikal bakal agama) adalah hal-hal yang mempengaruhi perkembangan seni lukisan. Pengaruh ini terlihat dalam jenis objek, pencitraan dan narasi di dalamnya. Pada masa-masa ini, seni lukis memiliki kegunaan khusus, misalnya sebagai media pencatat (lukisan dalam bentuk rupa) untuk ***langkisahkan. Saat-saat senggang pada masa prasejarah salah satunya diisi dengan menggambar dan melukis. Cara komunikasi dengan menggunakan gambar pada akhirnya merangsang pembentukan sistem tulisan karena huruf sebenarnya berasal dari simbol-simbol gambar yang kemudian disederhanakan dan dibakukan.

            Pada satu titik, ada orang-orang tertentu dalam satu kelompok masyarakat prasejarah yang lebih banyak menghabiskan waktu untuk menggambar daripada mencari makanan seperti yang di
galeri lukisan atau galeri lukisan abstrak. Mereka mulai mahir membuat gambar dan mulai menemukan bahawa bentuk dan susunan rupa tertentu, bila diatur sedemikian rupa, akan nampak lebih menarik untuk dilihat daripada biasanya. Mereka mulai menemukan semacam cita-rasa keindahan dalam kegiatannya dan terus melakukan hal itu sehingga mereka menjadi semakin ahli. Mereka adalah seniman-seniman yang pertama di muka bumi dan pada saat itulah kegiatan menggambar (di galeri lukisan atau galeri lukisan abstrak) dan melukis mulai condong menjadi kegiatan seni.

abstract art, semi abstract art & creative drawing

Abstract Art
Definition and Meaning
The term 'abstract art' - also called "non-objective art", "non-figurative", "non-representational", "geometric abstraction", or "concrete art" - is a rather vague umbrella term for any painting or sculpture which does not portray recognizable objects or scenes. However, as we shall see, there is no clear consensus on the definition, types or aesthetic significance of abstract art. Picasso thought that there was no such thing, while some critics take the view that all art is abstract - because, for instance, no painting can hope to be more than a crude summary (abstraction) of what the painter sees. Even mainstream commentators sometimes disagree over whether a canvas should be labelled "expressionist" or "abstract" - take for example the watercolour Ship on Fire (1830, Tate), and the oil painting Snow Storm - Steam Boat off a Harbour's Mouth (1842, Tate), both by JMW Turner (1775-1851). A similar example is Water-Lilies (1916-20, National Gallery, London) by Claude Monet (1840-1926). Also, there is a sliding scale of abstraction: from semi-abstract to wholly abstract. So even though the theory is relatively clear - abstract art is detached from reality - the practical task of separating abstract from non-abstract can be much more problematical.

Semi abstract art
Semi abstract art is a style of painting that emphasizes the creative process of painting with the intent of producing an unusual, thought provoking work of art. The subject matter remains recognizable but representational accuracy is not a goal - semi abstract art is not intended to provide a mirror image of conventional reality. The painting is composed of fragmented images that are either simplified, exaggerated, or distorted in a highly stylized manner that is reflective of the artist’s imagination and personal artistic vision. Painting in this style allows a high degree of creativity and freedom of expression.

Creative Drawing

Creative drawing techniques
Guest Author - Elsa Neal

Drawing is often relegated to the planning and sketching phase of a painting, where its charms are covered up with another artform. But it can be very rewarding in its own right.

There are a number of drawing techniques you can practice to improve your skills, but if you remember your school art classes, some of these can be a little boring. The creative part of practicing is engaging your imagination and making it fun for yourself.

Hatching and cross-hatching

The precise shading that hatching techniques produce are often used in pen/ink drawings like political cartoons and strip comics.

Hatching is the drawing of many parallel lines close together, while cross-hatching is overlaying one set of parallel hatching with a set in the opposite direction.

Choose a subject with plenty of shadow and practice these techniques by drawing only the dark areas using hatching lines of various distances about for light to medium shadows, and cross hatching for the very dark areas. Try to avoid drawing an outline so that you have to rely on translating the shadows that you see into a two-dimensional reproduction.

Shading

Pencil shading is more commonly used than hatching because far more tones can be produced by varying the softness and pressure of the pencil and the number of layers of shading. It is less precise than hatching and can be modified and manipulated more easily, and errors are easier to hide or erase. Practice shading by choosing a subject with plenty of curves, and light it strongly from one side.


Negative space

Another useful perspective to practice is viewing and capturing a subject purely in terms of the background space around it.

Choose a subject such as a piece of furniture and place it against a contrasting wall. Block in the shapes of the wall where the items is “not”.

Different angles and perspectives

We can get too set in drawing a subject from the same angle. For example, choosing a cup to practice an elliptical shape and curved shading. How about turning the cup on its side or upside down?
Drawing is an amazing positive life changing activity, and best of all, everyone can learn to draw. If you have average eyesight, eye-hand coordination, and your handwriting is readable, you have all the skills you need to draw well. The rest is motivation.
But let's come back to the "amazing part" for a moment, what is amazing about drawing? Drawing will change your life, because as you start drawing you will perceive your surrounds in a different way, it truly opens your eyes. You will notice positive and negative space, forms, shapes and tonalities in light and dark which you have been not aware of before.
Creativity is such a vital part of life, starting to draw will give you an easy way to express your creativity. In an instant, drawing and creativity can become a meditative state, a state where you are relaxed and your whole system can regenerate. To draw creatively shifts you naturally into an Alpha state of mind.
It gets even better, with most other activities, which show such profound results, you would have to pay a bundle. Starting to draw, in contrast, ( no pun intended), is very cheap, my guess is, everyone can afford to buy some pencils, eraser and some paper.
Like everything in life, if you haven't done something before, you may think you can't do it. This is actually one of the most common reasons why people don't start drawing. Just be assured, if you have managed to learn to write complex letters, you will be able to learn to draw.
Allow yourself to learn, give it some time, and recognize that drawing starts with learning some techniques and how to use your tools (pencils). The rest will follow naturally, and creativity will take over and expand your skills further.
What you will need:
Pencils: while tools and technologies are constantly evolving, the simple pencil has retained its basic design since its inception. However, there are many varieties, for the moment get a 2B and 8B. Pencils may still be called lead pencils, but they are not made form lead, they are made from graphite and clay, the more graphite, the blacker the lead and the softer the pencil.
Paper: You can draw on anything from ordinary copy paper to a multiplicity of sketchbooks, or a variety of individual textured paper sheets from your art shop.
Rubbers: Ordinary and kneaded rubbers are used for various techniques
Here are some more reasons for the importance of drawing, esp. if you envisage becoming an artist.
Drawing is vital to the creation of your future artworks. Drawing is used to develop ideas, regardless of subject matter. To develop sketches, represent tonal areas, lights and shades, plan compositions, record information from on-site sketches as well as create finished artworks.
The traditional theories of art evolve from observation and drawing.
Learning to draw involves learning to see. Being able to see shapes, proportion, tone and line within and around a subject, together with an understanding of basic perspective will form the basis of a good work of art. This basic knowledge learned from continual practice, will enable you to translate what you see into a visual image on paper.
At the end, what it all means, drawing is an amazing form of creativity free for everyone to use, and if you embrace it, it probably will keep you interested forever and will open doors towards the world of art you would never have expected.















































Sunday, 27 March 2011

teknik-teknik dalam melukis

TEKNIK-TEKNIK DALAM MELUKIS

Anamorfisme bererti penghasilan lukisan secara perspektif. Secara khususnya istilah tersebut adalah titik padang terhadap imej yang dilihat dari sudut tertentu.

Leonardo's Eye

Leonardo da Vinci, sekitar 1485) adalah salah satu contoh karya Anamorfosis tertua yang pernah ditemui.
Selama abad 17th, Mural trompe l'oeil ketika Barok sering menggunakan teknik ini untuk mendapatkan kombinasi arsitektural yang sempurna dengan seni visual. Saat pengunjung melihat bangunan dari sudut yang tepat, maka bangunan tersebut akan bersatumenjadi satu lukisan yang mempunyai dekorasi yang ada. Hans Holbein the Younger adalah salah satu contoh pengguna teknik anamorfisme dalam karyanya.
Kubah dan rangka langit-langit dari Gereja St. Ignazio di Roma Rome, yang dilukis oleh Andrea Pozzo, merupakan elemen yang dilukis dalam lukisannya.

Hatching

(hachure dalam Bahasa Perancis) dan juga cross-hatching adalah teknik dalam lukisan dan karya menarik yang digunakan untuk memberikan kesan warna atau bayangan dengan membuat garis-garis hatcing. Jika garis-garis hatcing tersebut diulang -ulang dan bersilang, maka teknik ini menjadi cross hatching.
Teknik dasar
Konsep utama dari hatching adalah kepadatan, jumlah, dan ketebalan garis sangat mempengaruhi kesan bayangan yang dihasilkan. Dengan meningkatkan kepadatan, jumlah, dan jarak antara garis, maka bayangan yang dihasilkan semakin gelap.
Kontras bayangan boleh juga dihasilkan dengan mendekatkan dua jenis hatching yang berbeza sudut garisnya. Hasilnya, variasi garis ini akan memberikan ilusi warna, yang boleh digunakan dengan stabil akan mengasilkan imej yang realistik.

Impasto

lukisan catan yang berlapis yang tebal di atas kanvas dapat menunjukkan catan yang sangat kasar dan palitan - palitan tebal tersebut dapat dilihat dengan jelas. Cat yang di palitkan tercampur di atas kanvas. Teknik impasto akan menghasilkan tekstur yang jelas, sehingga kesan kehadiran objek lebih terasa.

Chiaroscuro

Berasal dari kata Italia yang bererti gelap-terang yang boleh juga diertikan sebagai kontras yang sangat kuat antara cahaya dan bayangan di dalam suatu karya seni.
Teknik chiaroscuro dalam karya cetak agak berbeza dengan teknik camaieu Jerman, di mana kesan menarik dapat dilihat berbeza jelas dalam pembentukan efek pantulan plastik, dan lebih sering menggunakan medium kertas berwarna.

Sunday, 6 March 2011

ARANG

- MEDIA ARANG -
Arang merupakan bahan yang memberi kebebasan untuk menghasilkan lukisan secara spontan. Arang yang pendek adalah lebih senang digunakan. Comotan dengan tangan atau pemadam akan menghasilkan pelbagai jalinan dalam lukisan menggunakan arang. Manakala kesalahan pula adalah senang untuk diperbaiki kerana lukisan asal senang dipadamkan dengan menggunakan kain. Hasil lukisan yang telah siap mestilah disemburkan dengan bahan pemati dan seterusnya dilindungi dengan kertas tisu bagi mengelakkan comotan.


1. Asalnya merupakan arang batang kayu yang terbakar.
2. Media yang tertua sekali.
3. Kelebihan arang ialah menghasilkan kesan gelap yan maksimum, lembut, lebih tepat dan tajam, lorekan yang pantas dan mampu melukis dalam kawasan yang luas pada masa yang singkat.
4. Teknik-teknik melukis arang ialah teknik gosokan, lorekan, basah dan memadam.


arang yang digunakan untuk melukis

arang juga dibuat seakan-akan pensel bagi memudahkan pengedalian

Beberapa jenis arang yang terdapat di pasaran






Hasil karya daripada media arang


Hasil karya lukisan media arang

sumber dari http://senivisual1.blogspot.com/2009/10/lukisan.html

Wednesday, 2 March 2011

Perspektif Yang Terdapat Dalam Lukisan

Terdapat 3 perspektif utama dalam sesebuah lukisan, iaitu perspektif 1 titik, perspektif 2 titik dan perspektif 3 titik. Di sini , hamba telah lampirkan sekali gambaran contoh bagi ketiga-tiga perspektif ini.






Perspektif Satu Titik


 Perspektif Dua Titik




Perspektif Tiga Titik